Kami Mengucapkan Terimakasih kepada Semua Pihak yang telah membantu Menyukseskan Perhelatan Akbar
Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2009

di Jakarta 3 s.d. 9 Agustus 2009

Sampai Ketemu di OSN Tahun 2010 di Medan, Sumatera Utara

Headline News

NATIONAL NEWS

Translate Here

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini

Minggu, Mei 17, 2009

PDIP-Gerindra sepakat usung Mega-Prabowo 3 Capres resmi bertarung

Edisi : Sabtu, 16 Mei 2009 , Hal.1

Bandung (Espos) Jakarta (Espos)

Pilpres 2009 dipastikan diikuti tiga pasangan Capres-Cawapres menyusul kesepakatan PDIP-Gerindra mengusung Mega-Prabowo, Jumat (15/5). Pada hari yang sama, pasangan SBY-Boediono juga dideklarasikan, mengikuti langkah JK-Wiranto yang diumumkan sebelumnya.

Hari ini, Sabtu (16/5), ketiga pasangan tersebut akan mendaftar ke KPU. Pasangan Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto menjadi pasangan terakhir yang akan dideklarasikan. PDIP dan Partai Gerindra akhirnya menyatakan sepakat mengusung kedua pasangan ini pada detik-detik terakhir sebelum penutupan pendaftaran Capres-Cawapres yang akan berakhir Sabtu ini. Pengumunan duet ini disampaikan oleh Sekjen DPP PDIP Pramono Anung dalam jumpa pers di rumah Megawati, di Jl Teuku Umar, Jakarta Pusat, Jumat, pukul 23.30 WIB. Megawati-Prabowo hadir dalam jumpa pers tersebut. Mega mengenakan baju bermotif bunga-bunga, sedangkan Prabowo mengenakan kemeja warna cokelat muda.

Hadir juga dalam jumpa pers ini, para fungsionaris DPP PDIP dan Gerindra. Dari PDIP, selain Pramono Anung, terlihat Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Dari Gerindra, terlihat Ketua Umum DPP Gerindra Suhardi dan Hashim Djojohadikusumo.Hadir juga Ketua Umum Partai Buruh Mochtar Pakpahan.

”Telah terjadi kesepakatan antara Megawati-Prabowo, sekaligus kesepakatan PDIP dan Gerindra yang nantinya akan didukung Parpol lainnya. Pada hari ini (kemarin-red), Jumat 15 Mei 2009, telah disepakati bahwa Megawati dan Prabowo akan maju sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden. Insya Allah, besok akan mendaftarkan ke KPU jam 13.00 WIB,” sambung Pramono.

Menurut Pramono, Mega-Prabowo merupakan simbol perjuangan rakyat, bukan simbol lainnya. ”Setelah proses panjang, kesepakatan ini bisa dibuat. Semoga dengan bantuan Tuhan, bisa membangun ekonomi rakyat secara bersama-sama,” jelas Pramono.

Prabowo dalam kesempatan itu menyatakan dirinya merasa mendapatkan kehormatan. ”Kehormatan ini saya terima sebagai rasa tanggung jawab kepada Bangsa Indonesia,” kata Prabowo. Saat menyampaikan sambutannya, para pendukung yang hadir meneriaki ”‘Hidup Prabowo, Hidup Mega Prabowo”.

Bersama Mega, Prabowo berharap akan membawa perubahan besar bagi kehidupan bangsa ke depannya. Seperti perbaikan kondisi ekonomi yang sekarang sangat dibutuhkan bangsa Indonesia.

Lebih lanjut Prabowo menjelaskan, koalisi antara PDIP dan Gerindra ini juga didasari atas dasar kesamaan dalam visi, misi dan platform. ”Nilai-nilai yang diperjuangkan PDIP sama dengan nilai yang diperjuangkan Partai Gerindra. Yaitu Pancasila, NKRI, dan kedaulatan ekonomi,” tegasnya.

Sementara, Mega menyatakan menyerahkan semua hal yang terkait ekonomi kerakyatan kepada Gerindra. ”Kalau sekiranya saya dapat terpilih menjadi presiden kembali dan Prabowo sebagai Wapres saya, maka di dalam penugasan yang saya akan berikan pada beliau, beliau akan melaksanaakan hal-hal yang berhubungan dengan ekonomi kerakyatan Indonesia,” kata Mega.

Dikatakan Mega, program-program ekonomi kerakyatan ataupun hal-hal yang konstruktif akan dilakukan secara bersama-sama. Program itu, kata Mega, juga menjadi syarat dukungan yang diberikan oleh masyarakat.

Dengan diresmikannya koalisi PDIP-Gerindra, maka Pilpres akan mempertarungkan tiga Capres-Cawapres yaitu JK-Wiranto, SBY-Boediono, dan Mega-Prabowo. Pasangan JK-Wiranto lebih dulu melenggang dan mendeklarasikan diri pada Minggu (10/5) lalu. Pasangan JK-Wiranto secara administratif memenuhi syarat dengan mengumpulkan 21,88% kursi DPR, meskipun dari perolehan suara nasional tidak mampu mencapai batas 25%. Dari hasil ketetapan hasil Pemilu legislatif KPU, koalisi dua Parpol ini hanya mendapat 18,22%. Terdiri dari suara 14,45% suara dari Golkar dan 3,37% dari Hanura. Ketiga pasangan Capres-Cawapres akan mendaftarkan diri ke KPU pada Sabtu ini.


1. Jumat (15/5) dini hari: Elite PDIP-Gerindra bertemu di Istana Batu Tulis Bogor. Hadir Wakil Ketua Partai Gerindra Fadli Zon dan Muchdi Pr. Dari PDIP adalah Puan Maharani, Tjahjo Kumolo, Panda Nababan. Materi pertemuan di rahasiakan.

2. Jumat (15/5) siang: Duet Mega- Prabowo dimatangkan. Anggota Dewan Pertimbangan Pusat PDIP, Sabam Sirait menyatakan ada tiga lokasi yang diusulkan jadi tempat deklarasi, yaitu Blitar, Solo, dan Jakarta.

3. Jumat (15/5) siang: Komunikasi PDIP-Gerindra diintensifkan. Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi menyatakan Gerindra minta jatah semua posisi menteri yang berhubungan dengan bidang ekonomi.

4. Jumat (15/5) pukul 13.00 WIB: Simpatisan PDIP datang secara bergelombang ke kediaman Mega, di Jl Teuku Umar, menunggu pengumuman Cawapres.

5. Jumat (15/5) sore: Mega-Prabowo disebutkan melakukan pertemuan empat mata di tempat yang dirahasiakan. Pukul 15.00 WIB, Mega tampak hadir di Istana Batu Tulis, Bogor didampingi Tjahjo Kumolo. Hingga pukul 16.15 WIB, tidak terlihat petinggi Gerindra.

6. Jumat (15/5) petang: Sekjen Partai Geridnra Ahmad Muzani mengisyaratkan sudah ada deal PDIP-Gerindra.

7. Jumat (15/5) pukul 23.30 WIB, Sekjen DPP PDIP Pramono Anung menyampaikan pernyataan resmi diusungnya pasangan Mega-Prabowo oleh PDIP dan Gerindra. Pernyataan disampaikan di kediaman Mega, Jl Teuku Umar, dihadiri Mega-Prabowo. -

Oleh : dtc


Bookmark and Share


Berita terkait:



0 komentar:

Blogger template 'Purple Mania' by Ourblogtemplates.com 2008

Jump to TOP