Rapimnasus Golkar Tak Akan Libatkan DPD II
Jumat, 17 April 2009 | 21:39 WIB
Laporan wartawan KOMPAS Suhartono
JAKARTA, KOMPAS.com - Sekjen Partai Golkar Soemarsono mengatakan Rapat Pimpinan Nasional khusus (Rapimnasus) DPP Partai Golkar tidak akan melibatkan Dewan Pimpinan Daerah tingkat II. Rapimnasus tersebut akan membahas sikap Golkar menyambut pemilihan presiden mendatang yang mengerucut untuk mencalonkan calon wakil presiden melalui koalisi.
"Koalisi dengan siapa, nama cawapresnya serta apakah cukup satu atau lebih dari satu nama cawapres. Itulah yang akan dibahas di Rapimnasus," lanjut Soemarsono.
Adapun mengenai peserta rapimnasus, menurut Soemarsono sesuai dengan AD/ART yang akan diundang adalah seluruh anggota DPP Partai Golkar, Ketua dan Sekretaris DPD Tingkat I Partai Golkar, anggota Dewan Penasehat Partai Golkar serta perwakilan organisasi underbouw Partai Golkar.
"Menurut ketentuan AD/ART, Ketua DPD Tingkat II tidak diundang, karena mereka sudah cukup diwakili oleh DPD Tingkat I Partai Golkar," tandas Soemarsono.
Akan tetapi, menurut Ketua DPP Partai Golkar Priyo Budi Santoso, DPD Tingkat I memang wajib untuk hadir. Namun, jika ada keinginan DPD Tingkat II akan hadir, bisa saja.
"Bisa ya dan bisa tidak untuk hadir. Akan tetapi, yang wajib DPD Tingkat I. Karena rapimnasus berbeda dengan Munas Partai Golkar, karena yang mempunyai hak suara adalah DPD Tingkat II, jadi mereka harus diudang. Akan tetapi, rapimnasus berbeda," jelas Priyo.
Priyo mengakui dalam rapat pleno menyinggung mengenai perlu atau tidaknya hadir pimpinan DPD Tingkat II di Rapimnasus. Namun, pembicarannya hanya selintas sehingga DPD II diputuskan tidak bisa hadir.
"Dalam beberapa hari ini akan dibahas kembali mengenai kemungkinan hadirnya DPD II. Pembahasan akan dilakukan panitia pengarah yang dipimpin Ketua DPP Partai Golkar Andi Mattalatta, yang juga Menteri Hukum dan HAM," demikian Priyo.
0 komentar:
Posting Komentar