Kami Mengucapkan Terimakasih kepada Semua Pihak yang telah membantu Menyukseskan Perhelatan Akbar
Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2009

di Jakarta 3 s.d. 9 Agustus 2009

Sampai Ketemu di OSN Tahun 2010 di Medan, Sumatera Utara

Headline News

NATIONAL NEWS

Translate Here

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini

Sabtu, Juni 06, 2009

Obama Buka Lembaran Baru dengan Dunia Islam


By Republika Newsroom
Kamis, 04 Juni 2009 pukul 10:56:00

RIYADH -- Presiden AS, Barack Obama, mengawali pembukaan lembaran baru hubungan AS dengan dunia Islam, melalui pertemuannya dengan Raja Arab Saudi, Abdullah, Rabu (3/6).''Saya pikir,ini sangat penting berkunjung ke tempat di mana Islam bermula dan mendapatkan masukan dari Yang Mulia,'' kata Obama.

Raja Abdullah sendiri menyebut Obama sebagai seorang lelaki terhormat yang memang pantas menduduki posisinya. Ia juga memberikan medali berantai emas, King Abdul Aziz Order of Merit, yang merupakan penghargaan tertinggi dari kerajaan. ''Ini hanya diberikan pada segelintir sahabat raja dan Anda tentu salah satunya,'' katanya.

Obama pun membalas dengan sebuah pujian pula atas penghormatan ini.''Saya memandang bahwa persahabatan yang diberikan Raja merupakan sebuah berkah yang besar. Saya merasa sangat dihormati bahwa ia akan menganugerahi saya kehormatan ini selama kunjungan saya ke sini,'' katanya.

Dalam pertemuan dengan Raja Abdullah, Obama membawa sejumlah agenda pembicaraan. Di antaranya adalah isu perdamaian Palestina-Israel, isu program nuklir Iran, meningkatnya perlawanan Taliban di Pakistan dan soal seratus tahanan warga Yaman yang kini ditahan di Guantanamo diharapkan bisa ditampung di Arab Saudi.

Denis McDonough, seorang penasihat keamanan nasional Obama, mengakui belum bisa mengungkapkan apakah sejumlah agenda dan permintaan Presiden Obama terhadap Raja Abdullah telah membuahkan sebuah komitmen. Ia menyatakan kedua pemimpin dan delegasinya melakukan pertemuan yang berlangsung hampir empat jam.

Meresposn kunjungan Obama ke Arab Saudi, pakar kardiologi Arab Saudi, Osama al-Amoudi, meyakini Presiden Obama telah membuat kesan pertama yang baik dan ia memuji sikap Obama terhadap Muslim. Namun ia menegaskan pula dibutuhkan lebih dari sekadar pidato, untuk membuktikan bahwa Obama serius dengan langkahnya.

Yaitu, kata al-Amoudi, berupaya memperbaiki hubungan AS dengan dunia Islam dan memperbaiki citra negatif AS yang ditinggalkan pemerintahan Presiden George W Bush di benak dunia Islam dan Arab. Sikap al-Amoudi juga menjadi sikap sebagian besar kalangan di Arab Saudi.

Mesti ada langkah nyata dari AS, terutama dalam menyelesaikan isu sentral yang menjadi fokus perhatian dunia Islam, proses damai Palestina-Israel. ''Jika Obama ingin membuat sebuah kesan, dia harus fokus pada isu sentral Palestina-Israel,'' tulis Saberi Jawhar di Saudi Gazzette.

Jawhar menambahkan, keberhasilan Obama menyelesaikan isu Palestina akan memberikan kemudahan bagi AS dalam menyelesaikan isu nuklir Iran, Irak, dan Taliban. Sementara, seorang pengusaha Arab Saudi, Muhammad al-Qahtani, menyatakan bahasa baru diplomasi AS tak begitu mencerminkan perubahan sikap AS dalam isu Palestina.

''Akankah pemerintahan Obama bersikap tegas dalam mendorong terwujudnya negara Palestina? atau mereka akan tunduk pada lobi Zionis?'' tanya al-Qahtani. Al-Amoudi melontarkan tanya pula, ''Apakah Obama akan bisa mengubah apa yang telah diwariskan Bush, yang tindakannya menjadi sebuah bencana bagi dunia.''

Menurut al-Amoudi, ia akan mencermati pidato Obama yang disampaikan di Kairo, Mesir pada Kamis (4/6) ini. ''Saya ingin mendengarkan pidato Obama besok (Kamis), Ini sangat penting. Saya tak akan serta merta mempercayai apa yang ia katakan. Saya biarkan waktu untuk membuktikan ucapannya,'' katanya.

Situs khusus Deplu AS memberikan kesempatan kepada setiap orang menerima dan merespons hal-hal penting dalam pidato Obama di Mesir. Pidato Obama juga diputar secara langsung di situs Gedung Putih dan diterjemahkan ke dalam 13 bahasa. Pun tak hanya diputar di Youtube tetapi juga di MySpace, Twitter, dan Facebook.

Menurut Associated Press, dalam pidatonya Obama tak bertujuan membuat kebijakan baru namun membuat kerangka secara berbeda. Obama menekankan bahwa AS menghormati Muslim dan semua pihak, termasuk Washington, membuat perubahan. Ia berharap hubungan AS dan dunia Muslim konstruktif walaupun ada perbedaan muncul.

''Ada gesekan, sebuah gesekan tak terelakkan antara Amerika dan dunia Islam. Gesekan itu tak akan hilang hanya oleh sebuah pidato, mungkin juga oleh satu pemerintahan. Namun Presiden Obama seorang yang berkeyakinan kuat terhadap dialog yang jujur dan terbuka,'' kata penasihat senior, David Axelrod.

Kritik AlQaida

Pemimpin Al-Qaeda Osama bin Laden menuduh Presiden AS Barack Obama mengikuti kebijakan pendahulunya, mantan Presiden George W. Bush, "mempertentangkan muslim", dalam sebuah rekaman yang disiarkan Rabu di televisi Al-Jazeera.

Rekaman itu disiarkan tak lama setelah presiden AS itu tiba di Arab Saudi pada bagian pertama lawatannya ke Timur Tengah dimana ia akan berusaha menjangkau muslim dan memajukan proses perdamaian regional.

Rekaman itu disiarkan tak lama setelah orang kedua Osama, Ayman al-Zawahiri, mendesak warga Mesir menolak Obama, dengan mengatakan bahwa lawatan ke Timur Tengah itu dilakukan "atas undangan "para penyiksa Mesir" dan "budak Amerika".- ap/fer/ahi




Bookmark and Share


Berita terkait:



0 komentar:

Blogger template 'Purple Mania' by Ourblogtemplates.com 2008

Jump to TOP