Kami Mengucapkan Terimakasih kepada Semua Pihak yang telah membantu Menyukseskan Perhelatan Akbar
Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2009

di Jakarta 3 s.d. 9 Agustus 2009

Sampai Ketemu di OSN Tahun 2010 di Medan, Sumatera Utara

Headline News

NATIONAL NEWS

Translate Here

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini

Selasa, April 21, 2009

Pemilu 2009 Merubah Wajah DPR


RAGAM
Anda Perlu Tahu

Indosiar.com, Jakarta - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) memperoleh data bahwa Pemilu 2009 cukup merubah wajah DPR 2009. Data yang dikumpulkan pada tanggal 5 April 2009, dengan responden survei sebanyak 1200, wawancara tatap muka. Metode rist menggunakan multistage random sampling. Margin of error kurnag lebih 2,9 %.

Menurut temuan LSI tersebut, tiga perubahan mencolok yang dibawa oleh Pemilu 2009 terhadap DPR adalah :

1. Jumlah partai yang mengisi DPR 2009 - 2014 akan berkurang drastis jika dibandingkan DPR 2004 - 2009.
Di tahun 2004, terdapat 16 partai yang bermain di DPR. Namun di 2009 nanti, hanya ada sekitar 8 - 11 partai politik saja.
Berarti jumlah partai yang hadir di DPR akan berkurang sekitar 40 %.
Parliamentary Threshold (PT) 2,5 % menjadi seleksi sangat efektif yang membuat berkurangnya jumlah partai di DPR.
Hasil survey menunjukan hanya sekitar 8 - 11 partai saja yang mendapat dukungan lebih dari 2,5 %.
Yang paling berpeluang adalah Partai Demokrat, PDIP, Golkar, PKS, PPP, PAN, PKB, Gerindra dan Hanura.
2. Partai besar selaku pimpinan partai di DPR 2009 - 2014 akan bertambah.
Di tahun 2004, praktis hanya Golkar dan PDIP yang memegang kendali selaku motor DPR karena besarnya jumlah pendukung. Di 2009, partai besar tak hanya terdiri dari Partai Golkar dan PDIP tapi juga Partai Demokrat.
Tiga partai ini, berdasarkan hasil survey mampu mendapatkan dukungan lebih dari 12 %.
Perolehan 3 partai ini jauh melampaui partai lainnya yang hanya mampu menjadi partai papan tengah.
Hanya 3 partai ini, PD, PDIP dan Golkar yang masuk dalam kategori divisi utama partai papan atas.
3. Sekitar 27 - 30 partai kecil segera terkubur karena gagal melampaui dukungan yang disyaratkan Parliamentary Threshold.
Di tahun 2004, partai kecil masih mungkin memiliki kursi di DPR dan masih bersuara melalui fraksi yang dibentuk bersama. Namun aturan baru PT dan hasil survei menunjukan partai kecil itu akan terkubur.
Demokrat, PDIP dan Golkar masih berpeluang untuk memperebutkan tempat pertama.

Ketika survei dilakukan (5 April 2009), masih ada 21 % suara yang belum menentukan pilihan. Empat variabel yang akan menentukan pemenang Pemilu 2009. Yaitu citra partai di 4 hari terakhir, mobilisasi caleg di setiap Dapil, kemampuan menekan golput di basis pemilih dan program BLT yang massif.

Umumnya survey hanya mampu memotret perilaku pemilih yang berhubungan dengan pilihan partai. Survei gagal menangkap variable lain yang dapat mempengaruhi dukungan di TPS nanti, seperti golput (sekitar 30 % - 40 %) dam mobilisasi Caleg (30 % pemilih hanya memilih Caleg dan tidak memilih partai).(Ijs)

Sumber: Indosiar

Berita terkait:



0 komentar:

Blogger template 'Purple Mania' by Ourblogtemplates.com 2008

Jump to TOP