Kami Mengucapkan Terimakasih kepada Semua Pihak yang telah membantu Menyukseskan Perhelatan Akbar
Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2009

di Jakarta 3 s.d. 9 Agustus 2009

Sampai Ketemu di OSN Tahun 2010 di Medan, Sumatera Utara

Headline News

NATIONAL NEWS

Translate Here

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini

Selasa, April 21, 2009

Caleg Gagal Mulai Tunjukkan Perilaku Agresif

By Republika Newsroom
Kamis, 16 April 2009 pukul 20:37:00

SEMARANG--Pertaruhan calon legislator pada Pemilu 2009 memang amat mahal, karena itu bila tidak bermental baja dan tidak siap kalah, mereka bisa stres, depresi, bahkan agresif.

Perilaku agresif itu ditunjukkan caleg Partai Amanat Nasional (PAN) Pekalongan, Jawa Tengah, Agus Panut(38), yang menganiaya Suyanto (33), warga Kelurahan Sapura.

Dugaan sementara, pelaku diduga mengalami depresi akibat tidak terpilih sebagai wakil rakyat dalam Pemilu 2009.

Budi Kristanto, kakak pelaku, Kamis, mengatakan, Agus Panut dalam sepekan pekan terakhir ini hanya berdiam diri di dalam rumah.

"Informasi yang kami terima bahwa aksi pemukulan itu diduga akibat korban mengejek pelaku," katanya.

Agus Panut, katanya, semula menargetkan perolehan suara di TPS Kelurahan Sapura, Kota Pekalongan sebanyak 50-100 suara, namun hanya dapat lima suara.

Sebelumnya, perilaku agresif juga ditunjukkan pendukung Sa`diyanto, caleg DPRD Kota Kudus dari Partai Hanura, yang membongkar paksa sejumlah lapak milik pedagang di lokasi Pasar Tiban.

Pembongkaran itu dilakukan karena pedagang dianggap tidak memberikan suara kepada Sa`diyanto, pemilik lahan yang ditempati lapak-lapak pedagang tersebut.

"Perolehan suara ini membuktikan para pedagang pasar yang menempati lahan milik Sa`diyanto tidak mau memberikan dukungannya saat pemilu 9 April lalu," ujar Nur To`at, pendukung Sa`diyanto.

Selain menampakkan perilaku agresif, dari Purbalingga dilaporkan bahwa enam caleg yang gagal menduduki kursi parlemen, juga harus mendapat perawatan kejiwaan di Balai Rehabilitasi Mental dan Sosial milik K.H. Supono Mustajab.

Jumlah caleg gagal yang "bermasalah" diperkirakan bisa terus bertambah karena penghitungan suara oleh KPU masih jauh dari jumlah daftar pemilih tetap (DPT).

Sementara itu, berdasarkan penghitungan sementara KPU, Kamis pada pukul 14.WIB, PDI Perjuangan masih memimpin perolehan suara sementara di Jateng untuk kursi DPR, disusul Partai Golkar dan Demokrat yang bersaing ketat di posisi kedua dan ketiga.

Meskipun memimpin, perolehan suara PDI Perjuangan pada Pemilu 2009 di Jateng diperkirakan merosot dibandingkan yang dicapai Pemilu 2004, yang menempatkan 31 wakilnya di DPRD Jateng.

Sebaliknya, Demokrat yang pada Pemilu 2004 hanya menempatkan 10 kadernya di DPRD Jateng diperkirakan bakal melonjak menjadi 15 kursi. ant/pur

Berita terkait:



0 komentar:

Blogger template 'Purple Mania' by Ourblogtemplates.com 2008

Jump to TOP