Kami Mengucapkan Terimakasih kepada Semua Pihak yang telah membantu Menyukseskan Perhelatan Akbar
Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2009

di Jakarta 3 s.d. 9 Agustus 2009

Sampai Ketemu di OSN Tahun 2010 di Medan, Sumatera Utara

Headline News

NATIONAL NEWS

Translate Here

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic

Nilai Tukar Rupiah Hari Ini

Kamis, Mei 07, 2009

Rani Juliani di Mata Ny Antasari


Kamis, 7 Mei 2009 | 09:15 WIB

KEHADIRAN Rani Juliani, caddy (pemandu golf) Padang Golf Modernland, dalam kehidupan Ketua KPK nonaktif, Antasari Azhar, baru diketahui istrinya, Ny Ida Laksmiwati, ketika berita mengenai pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen ramai diberitakan media massa.

“Awalnya saya melihat berita di televisi. Kemudian saya bertanya kepada Bapak mengenai kebenaran berita itu. Bapak bilang tidak terlibat. Saya percaya pada penjelasan Bapak dan tidak tanya-tanya lagi,” kata Ida di Jakarta, Rabu (6/5).

Kedua anak Antasari bersekolah di Australia, dan mereka mengetahui persoalan yang menimpa ayahnya dari pemberitaan di internet. “Saya berusaha menjelaskan kepada mereka bahwa papa tidak mungkin melakukan perbuatan seperti itu. Mereka percaya karena tahu persis bagaimana ayahnya,” tambah Ny Ida.

Ia juga mengaku mengetahui hobi Antasari bermain golf. ”Saya tidak pernah melarang atau keberatan terhadap hobi Bapak main golf karena beliau juga tidak pernah menghalangi aktivitas saya,” katanya.

Saat nama Rani disebut dalam kasus itu, Ny Ida sempat menanyakan kepada Antasari. “Bapak mengatakan, dia (Rani) adalah pegawai golf. Beliau memang kenal. Wajar kan kalau pemain kenal dengan pegawai golf. Saya tak punya prasangka buruk pada Bapak,” ungkapnya.

Karena percaya betul dengan sang suami, Ny Ida tidak menanyakan lebih lanjut mengenai Rani Juliani. “Setelah dijelaskan dan saya memahami, saya tidak bertanya lagi. Pernyataan dan penjelasan Bapak membuat saya percaya,” kata Ny Ida.

Di mata perempuan tersebut, Antasari bukan tipe pria romantis. “Biasa-biasa saja. Beliau hanya mencium saya pada saat ulang tahun perkawinan, ulang tahun saya, atau momen khusus lainnya,” ujarnya tersenyum.

Apa kebiasaan Antasari yang selalu diingat Ny Ida? Menurutnya, begitu bangun di pagi hari, Antasari lebih dulu mencari koran. “Begitu bangun, yang dicari lebih dulu adalah koran, bukan cari saya. Mungkin beliau lebih cinta koran daripada saya,” ujar Ny Ida berseloroh.

Apa tidak cemburu? “Memang kesukaan Bapak setiap bangun pagi itu baca koran. Kalau koran belum diantar, Bapak selalu tanya-tanya, mana ini korannya kok belum datang. Saya cemburu pada koran,” katanya sambil tersenyum.

Setelah Antasari menghuni sel tahanan Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya mulai Senin (4/5) lalu, Ny Ida mengaku tidak kesepian. “Di malam hari, Bapak biasa tidur lebih dulu, sedangkan saya belakangan. Jadi kalau sekarang Bapak tidak bisa tidur di rumah, ya tidak jadi masalah buat saya,” katanya.

Hanya saja, ada sedikit perbedaan yang dirasakannya, yaitu tidak ada lagi orang yang menyalaminya ketika hendak berangkat ke kantor. “Setiap kali hendak berangkat ke kantor, Bapak selalu menyalami saya,” katanya.

Menjawab pertanyaan apa yang membuat Ny Ida tertarik pada sosok Antasari di masa muda, ia menceritakan pria berkumis tebal itu berani meminang dirinya di kantor orangtuanya. “Bapak saya waktu itu bilang, kalau ingin meminang harus berani datang ke kantor beliau. Itu yang kemudian dilakukan Pak Antasari,” katanya mengenang.

Ny Ida mengaku, setelah Antasari ditahan banyak ucapan, baik melalui telepon maupun SMS, bernada simpati kepada dirinya. “Keluarga, kenalan, dan handai taulan, semua memberi dukungan simpati kepada keluarga kami,” katanya. (persda network/feb)

Sumber : Persda Network

Sumber: Kompas




Bookmark and Share


Berita terkait:



0 komentar:

Blogger template 'Purple Mania' by Ourblogtemplates.com 2008

Jump to TOP